Memiliki asuransi rumah sakit jauh sebelum jatuh sakit adalah sebuah berkah. Pasalnya, produk pertanggungan ini akan membantu Anda mendapatkan penanganan lebih cepat dan lebih baik ketika harus rawat inap. Jadinya, Anda bisa langsung mendapat tempat tidur lalu menerima asupan infus agar dapat segera beristirahat. Nah, bicara soal rawat inap, tahukah Anda apa fungsi infus yang disuplai ke dalam tubuh Anda selama menjadi pasien?
Kalau belum, yuk cari tahu informasinya di bawah ini!
Pengertian Alat Infus
Infus atau intravena (IV) berdasarkan situs Alat Kesehatan dan situs Hello Sehat merupakan sebuah alat medis untuk memasukkan obat ke dalam jaringan darah seorang pasien secara langsung. Apabila ada pasien yang mengalami musibah, semisal keracunan atau dehidrasi berat, alat ini bisa menolong pasien tersebut.
Macam-Macam Fungsi Infus
Karena wajib berada di setiap rumah sakit, alat IV ini tentu mempunyai beragam fungsi yang penting. Di bawah ini adalah macam-macam kegunaan alat infus yang perlu Anda ketahui supaya tidak salah kaprah, yaitu:
1. Menggantikan Cairan Tubuh yang Hilang
Fungsi infus yang pertama adalah menggantikan cairan tubuh atau elektrolit yang hilang. Kandungan cairan pada alat ini adalah zat kristaloid berupa natrium klorida yang bisa meningkatkan kadar cairan tubuh. Dengan begitu, infus bisa menyelamatkan pasien yang menderita gejala dehidrasi berat dan sakit diare.
Satu hal penting yang harus Anda ketahui adalah jumlah infus yang boleh diterima oleh pasien harus sesuai dengan ketentuan atau resep dokter.
2. Menormalkan Kadar Gula Darah Pasien
Penyakit-penyakit seperti diabetes, hipoglikemia, dan malnutrisi dapat mengganggu kadar gula darah seorang pasien. Untungnya, infus mengandung zat Dextrose yang punya kadar kalium tinggi untuk menormalkan kadar gula darah. Tentunya, pemberian infus ini harus sesuai resep dokter juga, ya.
3. Memberi Asupan Gizi pada Pasien yang Sakit Parah
Orang-orang dengan penyakit seperti diare, radang usus, dan sakit ginjal biasanya sulit untuk mencerna nutrisi dari makanan. Oleh karena itu, mereka harus dibantu dengan alat medis tertentu untuk menyalurkan nutrisi langsung ke dalam pembuluh darahnya.
Inilah fungsi infus selanjutnya, yaitu membantu pasien dengan riwayat gangguan pencernaan untuk menyerap nutrisi. Zat yang terkandung dalam infus pun tidak boleh sembarangan, sebab alat ini sebetulnya hanyalah obat, bukan pengganti makanan.
4. Mengembalikan Darah yang Hilang Pasca Operasi
Beberapa contoh zat yang terkandung dalam infus ialah Dextran dan Gelatin, yang sifat molekulnya berat dan menyerupai darah. Mereka mampu menghentikan pendarahan pada pasien hingga kondisi mereka berangsur stabil.
Inilah sebabnya mengapa pasien pasca operasi dan ibu yang baru melahirkan sangat membutuhkan cairan IV. Korban kecelakaan pun bisa juga mendapat penanganan lewat alat infus ini.
Sudah Paham Tentang Pengertian dan Fungsi Infus?
Itulah dia ulasan mengenai beberapa fungsi infus yang akan Anda terima bila rawat inap di rumah sakit. Jika Anda belum memiliki asuransi kesehatan, Anda bisa memilih produk perlindungan kesehatan dari FWD Insurance, perusahaan asuransi yang berizin dan diawasi oleh OJK. Tidak hanya menawarkan harga premi yang murah, asuransi rawat inap ini juga bisa digunakan di seluruh dunia, lho. Jadi, Anda tidak perlu khawatir apabila sedang bepergian ke luar negeri sekalipun.
EmoticonEmoticon